Sarana dan prasarana untuk mempermudah tumbuhnya iklim investasi di Kabupaten Tapanuli Selatan terus ditingkatkan. Hal ini dibuktikan dengan telah beroperasinya Maskapai Wings Air dengan jenis pesawatnya ATR 72-500/600 yang mampu menerbangkan maksimal 72 orang penumpang pada tanggal 17 Juni 2016 untuk menggantikan pesawat Cessna 2008 Caravan Susi Air dengan kapasitas penumpang 12 orang yang beroperasi sebelumnya. Sarana prasarana yang dimaksud adalah Bandar Udara Aek Godang.

            Bandar Udara ini terletak di Desa Janji Manahan, Batang Onang, Kabupaten Padang Lawas Utara. Rute penerbangan, satu kali dalam sehari untuk penerbangan Aek Godang (AEG) – Kuala Namu (KNO), Medan. Kemudian, dalam waktu dekat juga akan dibuka rute penerbangan Aek Godang (AEG) - Bandar Udara Internasional Hang Nadim (BTH), Batam. Bandar udara ini juga dalam tahapan perencanaan untuk memperpanjang landasan pacu sehingga nantinya bisa mendaratkan pesawat jenis jet CRJ Bombardier untuk rute penerbangan AEG – CGK, Jakarta.

            Pengiriman barang juga tentunya akan lebih cepat dan mudah melalui pengiriman via udara (Air Express) sehingga kendala teknis yang disebabkan jarak dan waktu tidak lagi menjadi kendala. Waku tempuh antara AEG – KNO, selama 50 menit. Kemudian, waktu tempuh AEG – BTH diperkirakan selama 50 menit, dan waktu tempuh AEG – CGK diperkirakan selama 90 menit. Tentunya, Pemerintah Kabupaten Tapanuli Selatan sangat optimis perkembangan perekonomian Kabupaten ini akan terus meningkat dengan kehadiran Bandar Udara ini. Banyaknya peluang investasi yang dapat dimunculkan dengan kehadiran Bandar Udara Aek Godang seperti; Agen Wisata Perjalanan, Agen Penjualan Tiket Pesawat dan Usaha lainnya yang memanfaatkan jasa penerbangan. Kiranya menjadi perhatian bagi seluruh Masyarakat Tapanuli Selatan untuk dapat memanfaatkan Bandar Udara Aek Godang dalam meningkatkan bisnis dan kegiatan usahanya.